• Direction: Bearish • Type: Pembalikan • Keandalan: Sedang untuk Lemah • Setelah tren banteng membentuk bentuk lilin biru, ditutup pada kisaran perdagangan atas dekat hari-hari tinggi • Hari kedua bisa menjadi hari doji (terbuka identik dan dekat) . Sumbu atas hari kedua harus cukup lama. • The sumbu lebih rendah dari hari kedua harus tidak ada atau sangat sedikit. Dalam pasar trending bullish batu nisan menggambarkan reli bull berkelanjutan di mana harga drive sampai ke tertinggi baru dalam perdagangan pada hari kedua, namun penjual mengambil kendali pada penutupan pasar. Meskipun formasi ini adalah sedang sampai lemah dalam kekuatan sinyal, itu adalah peringatan bagi rindu yang uptrend ini kehilangan momentum dan beruang dapat merebut kembali pasar segera. analis candlestick Kebanyakan akan menunggu untuk mengkonfirmasi sinyal, mengawasi lilin merah untuk tiga hari. Konfirmasi tersebut bisa datang dalam bentuk pola Evening Star konsisten bearish. Pola Gravestone Doji mirip dengan bintang Doji, kecuali hari kedua ditandai dengan nisan (doji dengan sama tinggi dan rendah tinggi untuk membuka dan menutup harga) bukan hanya sebuah doji. The Doji Gravestone kurang dapat diandalkan sejak reli pada hari-dua menunjukkan banteng mungkin masih menguasai pasar, meskipun baru-baru ini sell-off. Dimana Bintang Doji menawarkan sinyal yang lebih kuat dari ketidakpastian kemungkinan pembalikan tren. Dalam non-FX pasar pedagang menerima kesenjangan antara satu hari dan hari kedua (yang terlihat dalam contoh di atas ekuitas). Karena kesenjangan tersebut tidak mungkin di Pasar Forex 24 jam, ketika pola ini diterjemahkan ke dalam FX nisan juga bisa tampil seperti bintang jatuh dan masih menjadi kekuatan sinyal yang sama. Mengenai kekuatan sinyal, lilin lebih sehari-twos terlihat seperti Doji semakin mencerminkan penjual mengambil kendali dari rally banteng, dan kuat sinyal bearish.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar